PEKANBARU - Pemko Pekanbaru mengeluarkan imbauan tegas kepada seluruh satuan pendidikan, khususnya Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP), agar membatalkan rencana kegiatan study tour ke luar Provinsi Riau.
Kebijakan ini diambil sebagai langkah preventif untuk melindungi keselamatan peserta didik di tengah kondisi cuaca yang dinilai tidak stabil dan berpotensi ekstrem.
Wakil Walikota Pekanbaru, Markarius Anwar menegaskan, aspek keamanan siswa harus menjadi perhatian utama seluruh pihak sekolah, terutama saat merencanakan perjalanan jarak jauh yang melibatkan rombongan besar.
“Saat ini kita menghadapi kondisi cuaca yang anomali, tidak menentu, bahkan cenderung ekstrem di beberapa wilayah. Ini tentu berisiko jika sekolah tetap memaksakan perjalanan jauh dengan membawa banyak siswa,” ujar Markarius, Senin (15/12/2025).
Menurutnya, keselamatan peserta didik merupakan prioritas tertinggi yang tidak bisa ditawar.
Karena itu, ia meminta sekolah mengalihkan kegiatan pembelajaran luar kelas atau outing class agar tetap dilaksanakan di dalam wilayah Kota Pekanbaru.
Imbauan ini juga dikeluarkan seiring dengan akan dimulainya masa libur semester ganjil.
Berdasarkan kalender akademik, libur sekolah dijadwalkan mulai akhir Desember hingga awal Januari.
Periode tersebut kerap dimanfaatkan sekolah untuk menggelar kegiatan study tour atau perjalanan edukatif.
Markarius memastikan, pembatalan study tour ke luar daerah tidak akan mengurangi kualitas pembelajaran siswa.
Pasalnya, Kota Pekanbaru memiliki banyak alternatif lokasi edukatif yang dapat dimanfaatkan sekolah sebagai sarana pembelajaran kontekstual.
“Di Pekanbaru tersedia banyak tempat edukatif yang layak dan aman untuk dikunjungi. Sekolah tidak perlu pergi jauh, karena potensi pembelajaran lokal juga sangat besar dan risikonya jauh lebih kecil,” jelasnya.
Ia pun meminta seluruh kepala sekolah SD dan SMP di Pekanbaru untuk mematuhi imbauan tersebut demi menciptakan rasa aman dan nyaman bagi siswa selama masa libur semester.
Kepatuhan sekolah dinilai menjadi kunci utama dalam mencegah risiko yang tidak diinginkan akibat faktor cuaca maupun perjalanan.